Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kemajuan Ilmu Dan Teknologi Berbahaya

Ternyata kemajuan ilmu dan teknologi ini sangat membahayakan semua orang terutama yang memiliki komputer dengan kamera yang terpasang di dalamnya. Dengan kemajuan di bidang IT saat ini, para pemilik komputer di mana pun mudah diintip orang yang tidak kita kenal.

Misalnya di Jepang saja ada 1936 terminal komputer yang mudah diintip siapa saja lewat internet, "Mereka bisa lihat di layar komputer kegiatan kita, bahkan ada yang bisa kita dengar suaranya. Hal ini jelas sangat berbahaya bagi siapa pun karena hal-hal sangat pribadi pun bisa diintip hanya gara-gara komputer kita tersambung ke internet dan komputer memiliki kamera serta mic terhubung internet," papar Fumiaki Yamazaki, profesor Universitas Aizu, Jepang, ahli keamanan komputer dan IT Jepang saat diwawancarai TBS TV, Rabu (11/12/2013), diliput Tribunnews.com di sini.

Selain Jepang ternyata Meksiko ada 991 terminal mudah diintip siapa saja yang jago IT, dan di Perancis ada 1963 terminal komputer juga mudah diintip. Lalu di Jerman ada 5.170 komputer yang mudah diintip dan di Amerika Serikat ada 7438 terminal komputer yang mudah diintip.

Semua komputer, tambahnya kalau tergabung dengan internet dan ada kameranya terkait, pada dasarnya akan mudah diintip, "Tetapi kalau kita sering ganti password mungkin akan menyulitkan pengintip. Ada dua password, selain username yang ke server. Satu lagi adalah password maker atau pembuat komputer. Di dalam komputer saat program dimasukkan ada password sebenarnya untuk identifikasi komputer. Kalau itu bisa diganti oleh kita sendiri akan sangat baik, sehingga tidak terdeteksi siapa pun. Plus username password kita yang di server internet, seringlah diganti," sarannya lebih lanjut.

Kebanyakan terminal komputer yang bisa diintip tersebut adalah tempat umum yang jarang mengganti passwordnya, atau bahkan tanpa password. Misalnya rumah orang jompo dipasangi kamera pengamat sehingga gampang dimonitor oleh pengelola yayasan dari mana pun setiap saat, atau tempat umum seperti jalan raya yang memiliki kamera pengintai dan sebagainya. Biasanya tempat umum tersebut, termasuk di rumah sakit, jarang mengganti passwordnya atau bahkan untuk kepentingan umum justru tanpa password sehingga mudah diintip.

Namun dengan kecanggihan teknologi dan pemrogram saat ini, pakai password pun bisa dibongkar oleh ahlinya dengan mudah.

"Jadi memang kalau kita tak mau diintip sebaiknya ya tanpa kamera. Namun isi komputer tetap saja bisa diintip, salah satunya dengan mengirimkan semacam virus ke komputer kita sehingga dia bergerak menjadi mata-mata dan mengirim balik data komputer kita ke pengirim virus tersebut."